Review

ZenFone Max Pro M2

oleh: Master-Fakry

Gaming & Kamera

Dalam kemasan ZenFone Max Pro M2 terdiri dari 1 unit smartphone, 1 set Adapter dan kabel untuk pengisian baterai dan transfer data, SIM Ejector, softcase atau bumper serta buku-buku petunjuk, garansi dan stiker IMEI.


Berikut adalah tampilan aplikasi bawaan ZenFone Max Pro M2. Oh ya, apabila wallpaper pada seri ZenFone lain itu didominasi oleh gambar tekstur dan abstrak elegan, kali ini ASUS menyematkan gambar karakter wanita dari Free Fire sebagai wallpaper-nya.


Untuk melihat kinerjanya, kurang lengkap kalau tidak ada angka-angka dari Antutu Benchmark. Yep, walaupun sebagian orang tidak menentukan penilaian akhir dari sebuah angka benchmark, namun kamu harus tahu kalau nilai yang diberikan Antutu untuk ZenFone Max Pro M2 cukup memuaskan. Untuk main game MOBA seperti Arena of Valor sih, ini dijamin sudah oke banget.


Okey, kita mulai pembahasan mengenai ZenFone Max Pro M2 untuk main Arena of Valor (AOV) dulu, ya. Setelah mencoba main AOV di Max Pro M2, kesan yang Kru KotGa dapat adalah sangat lancar, bisa dapat high-frame rate (60 fps) dengan mulus, main lama-lama juga tetap asik karena body-nya tidak mudah panas dan desainnya nyaman digenggam. Mengenai notch, tidak perlu khawatir bagian ini akan mengganggu, karena tampilannya akan menyesuaikan posisi agar notch tidak menutupi aren gameplay. Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) juga bisa dapat high-frame rate ketika dimainkan di Max Pro M2.


Setelah main AOV, Kru KotGa coba mainkan mobile game populer lainnya, yaitu PUBG MOBILE. Ketika baru mulai main, sistem merekomendasikan Kru KotGa untuk bermain di frame-rate medium dalam kualitas standar. Namun, ingin coma nge-push kinerja Max Pro M2, akhirnya diputuskan untuk coba kualitas HD dengan frame-rate high. Hasilnya, Max Pro M2 bisa menjalankannya dengan cukup baik dan lancar. Hanya saja, dengan pengaturan tinggi itu, suhunya jadi cepat hangat dan pastinya mengkonsumsi lebih banyak energi baterai.

Baca ini juga :

» Review MSI Cyborg 14 A13VF
» Review ROG Strix SCAR 17 2023 G733
» Review ROG Strix Scar 16 G634JZ
» Review ROG x EVANGELION EVA-02
» Review Steam Deck OLED

Selain memainkan kedua game populer tersebut, main game Android lainnya di Max Pro M2 ini juga asyik banget kok, mulai dari Ragnarok M: Eternal Love, Tap Titans 2, Asphalt 9: Legends, apalagi Free Fire yang menjadi game pre-installed. Buat kamu yang menantikan mobile game akan datang, seperti Black Desert Mobile, Diablo Immortal, Blade & Soul Mobile, AION 2 dan Seven Knights II, nampaknya Max Pro M2 ini bakalan jadi investasi smartphone yang sangat layak untuk dipertimbangkan.

Well, setelah pembahasan tentang kinerja gaming dari M2, sekarang kita masuk ke pembahasan kamera. Dengan catatan, semua gambar diambil dalam mode Auto. Tidak perlu banyak basa-basi, kamu bisa lihat hasilnya di bawah ini.

Kamera belakang





Kamera belakang bokeh


Kamera depan


Sedikit mengenai kameranya, sebenarnya Kru KotGa sangat puas dengan hasil fotonya. Hanya saja, untuk mendapatkan hasil bokeh yang sempurna dari fitur Portrait, tangan kita jangan sampai goyang-goyang, karena akan mempengaruhi hasilnya. Selain itu, efek bokehnya juga kadang kurang tepat sehingga hasil foto jadi agak aneh. Terlepas dari fitur bokehnya, kamera utama dan depannya sangat memuaskan untuk Kru KotGa. Untuk foto mainan, efek bokeh dari kamera utama (bukan Portrait) malah terlihat lebih bagus dan natural.

TAGS

Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183
rekomendasi terbaru



Most Popular Previews
Belum ada Preview