Review

ASUS ROG Strix B550-A Gaming

Halaman 2

Fisik Motherboard, Cantik dengan Fitur Melimpah!


ROG Strix B550-A Gaming merupakan motherboard dengan chipset B550. Motherboard ini mendukung prosesor dengan AMD Ryzen hingga generasi ke-3. Motherboard ini merupakan ATX Form Factor dengan ukuran 30.5 cm x 24.4 cm. Jadi, kamu hanya membutuhkan casing dengan ukuran mid-tower saja sudah cukup untuk menampungnya.

Sekilas, tampilan fisik ROG Strix B550-A Gaming terlihat elegan nan mewah namun tetap memperlihatkan kesan "simple" dengan nuansa warna putih yang mendominasi. Desain "armor" yang dimiliki berbagai lini motherboard ROG memang selalu yang menjadi kru KotGa favoritkan. Tampilan putih-silver dengan sentuhan Cyberpunk membuatnya semakin terlihat stylish. Karena bukan hanya mengedepankan tampilan yang keren, dibaliknya terdapat VRM & Chipset Heatsink untuk mendinginkan suhu motherboard tersebut.

Seperti yang kru KotGa sebutkan sebelumnya, heatsink pada motherboard ini juga berguna untuk mendinginkan VRM dan chipset. ROG Strix B550-A Gaming sendiri memiliki MicroFine Alloy dengan 12+2 phase VRM untuk memberikan daya yang stabil, hingga ke 16-core jika nantinya kamu berencana untuk menggunakan seri tertinggi Ryzen 9. Konfigurasi untuk daya prosesor pada motherboard ini memiliki konektor 8 + 4 pin. Konektor pada motherboard ini juga sudah mengusung fitur ProCool II untuk saluran daya yang lebih stabil dari PSU dan penghantar panas yang lebih baik.

Baca ini juga :

» Review MSI Cyborg 14 A13VF
» Review ROG Strix SCAR 17 2023 G733
» Review ROG Strix Scar 16 G634JZ
» Review ROG x EVANGELION EVA-02
» Review Steam Deck OLED
Selain itu, dengan sudah terintegrasinya IO dan heatsink VRM membuat suhu disekitarnya menjadi lebih adem dengan kapasitor kualitas terbaik, "armor" pada bagian finishingnya tidak hanya memberikan kesan cantik dan mewah, melainkan juga menjadi solusi terbaik untuk pendingin di motherboard ini. ROG Strix B550-A Gaming siap dipakai untuk digunakan bersama water cooling atau air cooling.

Lanjut ke bagian slot PCIe, ROG Strix B550-A Gaming memiliki 2 slot x16. Untuk menjamin build quality terbaik, pada slot PCIe yang dimilikinya ASUS menyematkan teknologi yang disebut Safe Slot yang memungkinkan slot tersebut tidak akan gampang patah meskipun menampung kartu grafis yang berat sekalipun. Oh ya, motherboard ini mendukung teknologi AMD 2-Way CrossFireX.

ROG Strix B550-A Gaming memiliki dua slot PCIe M.2 4.0. Sekedar informasi untuk kamu, PCIe 4.0 M.2 memiliki kecepatan dua kali lipat jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Menariknya juga, kedua slot M.2 pada motherboard ini tidak hanya tertempel di motherboard, tetapi juga memiliki Aluminum M.2 heatsink untuk menutupinya agar terlihat lebih cantik dan adem.

Tidak jauh dari bagian slot PCIe juga terdapatkan chipset audio onboard ROG SupremeFX. Audio ini hadir dengan 8-Channel High Definition Audio S1220 Codec yang sangat powerfull dengan berbagai fitur canggih seperti Dual OP Amplifiers, SupremeFX Shielding, hingga yang paling berguna mutakhir AI Noise Canceling Microphone yang mampu meredam suara bocor ketika menggunakan microphone.

Masih konsisten menggunakan fitur yang sama pada setiap lini ROG, ROG Strix B550-A Gaming menggunakan layout OPTIMEM II untuk bagian memori. Hal ini memungkinkan sang motherboard bisa memberikan power yang lebih optimal dan stabil. ASUS sendiri menyebutkan bahwa maksimal frekuensi pada RAM yang akan digunakan di motherboard ini sangat tinggi, bisa mencapai hingga 5100MHz.

Untuk I/O di motherboard ini terbilang sangat lengkap, termasuk tombol untuk mereset BIOS dan Type-C. Yang kru KotGa suka dari seri ROG ini adalah pada bagian Pre-Mounted untuk I/O Shield nya yang sudah di desain sekeren mungkin untuk para gamer. Detail selengkapnya bisa kamu lihat di bawah ini.

USB BIOS Flashback

Pada bagian belakang ini ada yang cukup menarik perhatian kru KotGa, yaitu USB BIOS Flashback. Metode ini adalah metode yang terbilang paling aman, paling "clean", dan paling mudah untuk para awam yang ingin mengganti BIOS motherboard. Sebagai contoh, kamu memiliki motherboard ini dan tidak memiliki prosesor atau RAM dan ingin update BIOS agar si motherboard bisa menggunakan prosesor Ryzen generasi terbaru, kamu tidak perlu menggunakan prosesor atau RAM terpasang untuk update BIOS karen bisa menggunakan fitur USB BIOS Flashback.

  • 1 x Intel I225-V 2.5Gb Ethernet
  • 1 x DisplayPort
  • 1 x HDMI
  • 2 x USB 3.2 Gen 2 (1 x Type-A+1 x USB Type-C®)
  • 4 x USB 3.2 Gen 1
  • 2 x USB 2.0
  • 1 x Optical S/PDIF out
  • 1 x BIOS FlashBack™ Button(s)
  • 5 x Gold-plated audio jacks

Power Solution


Saat ini, arsitektur CPU benar-benar menuntut motherboard untuk bisa menunjangnya dengan berbagai fitur yang menarik. Sebagai salah satu motherboard kelas atas, ROG Strix B550-A Gaming menawarkan Power Solution yang sangat canggih. Satu set MicroFine Alloy mampu memberikan daya yang stabil untuk prosesor AMD Ryzen generasi ke-3. Agar dayanya tetap mengalir lebih baik, motherboard ini sudah menggunakan pin solid ProCool dalam input 8 + 4 pin. Kualitas Mosfet yang cukup baik dan 10K Japanese Kapasitor membuat motherboard ini dapat membuat CPU memiliki performa yang stabil untuk berbagai kondisi.

Teamed Power Stage


Seperti yang kru KotGa katakan sebelumnya, saat ini, arsitektur CPU benar-benar menuntut motherboard untuk bisa menunjangnya dengan berbagai fitur yang menarik. Terutama dalam hal "power design" seperti peralihan dari mode hemat ke hingga ke mode full load dalam sekejap, tentu dengan peralihan yang smooth dan stabil. Arsitektur VRM dari ROG Strix B550-A Gaming ini mampu menghadapinya dengan memanfaatkan 12+2 phase VRM berkualitas tinggi dapat mengganti mode tersebut dengan cepat, sambil mempertahankan kinerja termal yang sangat baik

TAGS

Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183
rekomendasi terbaru



Most Popular Previews
Belum ada Preview