KotakGame

Berakhir dengan Sejumlah Plothole yang Gak Bisa Dijelaskan

Sumber: Sony Pictures
Secara resmi Morbius memang satu universe dengan Venom versi Tom Hardy, namun hingga sekarang belum dikonfirmasi apakah di universe tersebut ada Spider-Man atau tidak. Mengambil event dari No Way Home yang membuka pintu universe, membuat Adrian Toomes mengalami teleportasi ke universe Morbius.

Baca ini juga :

» Rise of the Ronin - Review
» Kamen Rider Geats × Revice: Movie Battle Royale
» Spider-Man: Across the Spider-verse
» Guardians of the Galaxy Volume 3
» The Super Mario Bros. Movie

Sehingga ini cukup menjadi tanda tanya dan tidak dalam alur MCU yang sudah jalan sebelumnya. Pada No Way Home, syarat perpindahan universe adalah orang yang mengetahui Peter Parker adalah Spider-Man sehingga membuat berbagai villain utama dari Spider-Man dalam universe Marvel yang sudah ada hadir kembali seperti Green Goblin, Electro, Dr. Octopus, Sandman, hingga Lizard hadir menemui Peter Parker versi Tom Holland.


Sumber: Sony Pictures
Sedangkan Vulture dari versi Tom Holland malah menyebrang di universe yang berbeda tanpa mengetahui apakah ada sosok Spider-Man disana. Apalagi Morbius dan Vulture terlihat ingin bekerja sama dan motivasi dari Vulture terlihat berbeda dengan apa yang ada di akhir film Homecoming.

Selain itu tidak dijelaskan bagaimana Vulture mendapatkan suit-nya tersebut mengingat teknologi dari Vulture berasal Chitauri yang ada di Avenger versi MCU, sedangkan pada universenya Morbius tidak ada teknologi seperti itu disana.


Sumber: Sony Pictures
Ditambah lagi, Morbius memiliki 2 serum anti Vampir yang ia rencanakan digunakan untuk dirinya namun pada akhir film ini ia tidak menggunakannya sama sekali. Bisa dibilang akhir film ini mencoba mengarahkannya ke event Spider-Man Sinister Six dengan Kraven the Hunter dan Madame Web yang sedang dikembangkan oleh Sony Pictures.

Namun perlu kamu ketahui, bahwa Spider-Man disana secara resmi bukanlah versi Tom Holland karena pada dasarnya Tom telah menyelesaikan eventnya dan itu berbeda dengan dunia yang ditinggali oleh Morbius.

Kesimpulan

Film Morbius memberikan pengalaman menonton film lurus tanpa plot twist berlebih. Bisa dibilang film ini memiliki cerita yang bagus, sayangnya perkembangan alur ceritanya tidak berkembang dengan baik bahkan berkesan seperti "yaudah gitu aja". Belum lagi post creditnya menyiratkan Sony memiliki ambisinya dalam mengembangkan semesta Marvel versinya sendiri.

CGI yang baik meskipun Cinematography-nya tidak seperti film-film Marvel yang ada. Meskipun melihat dua film spin-off Marvel yang memiliki nilai gak cukup baik, sepertinya pengembangan dari Kraven the Hunter yang diperankan oleh Aaron Taylor harus dipertanyakan kembali.