KotakGame

Sistem replay merupakan sebuah sistem yang penting untuk game esports. Dengan sistem ini, pemain, baik profesional maupun tidak, bisa melihat bagaimana mereka bermain dan meningkatkan permainan mereka atau memperbaiki kesalahan mereka. Terlebih untuk pemain profesional atau mereka yang bermain bersama-sama, mereka bisa melakukan review atas permainan mereka sendiri untuk kedepannya. Namun sayangnya sistem replay masih belum diterapkan di Valorant, game FPS besutan Riot Games, meskipun sudah banyak player yang memintanya. Apa alasannya?

Baca ini juga :

» Riot Takedown Map Split Dari Semua Mode Game Valorant Karena Bug Yang Di Exploit Banyak Player!
» Player Manfaatin Valorant Tracker yang Bisa Bypass Streamer Mode dan Stream Snipe ke Para Streamer!
» T1 Umumkan Kehadiran Streamer Cantik, Nastasia Adeline, sebagai Influencer Baru!
» Baru Dirilis, Agent Valorant Clove Di-takedown dari VCT Karena Bug! Beneran Bug Atau Emang OP?
» Skill Dizzy Milik Agent Valorant Gekko Bisa Buka Pintu Teleport dari Arah Keluar! Bug Atau Skill?

Anna Donlon, Eksekutif Produser Valorant, membagikan perkembangan mengenai fitur replay di Valorant. Dia berkata bahwa ada banyak masalah yang dihadapi Riot Games untuk memasukan fitur ini ke dalam game mereka. Namun, dia berkata bahwa Riot Games akan terus memberikan update mengenai pengembangan fitur ini di masa mendatang.

Anna Donlon, Executive Producer on VALORANT shares an update on the development of the Replay System for VALORANT

There is no ETA due to how complicated it is to add into VALORANT but Riot will start actively sharing more updates regarding the Replay Systems development pic.twitter.com/EzFlaUQ5K2

— BoDork (@Bo_Hoogland) March 24, 2024

Valorant merupakan salah satu game kompetitif dengan skena yang cukup besar di seluruh dunia termasuk Indonesia, mereka baru saja memberikan trailer mengenai update karakter baru merek, Clove dan selalu melakukan rotasi map setiap beberapa update.