KotakGame

Walaupun Pokemon GO tidak akan mungkin menggapai ketinggian yang sama seperti pertama kali diluncurkan pada musim panas 2016, namun bukan berarti game tersebut sudah tidak laku lagi. Faktanya, Pokemon GO masih menghasilkan uang untuk pengembangnya, bahkan game ini menghasilkan lebih dari USD 65 Juta atau sekitar IDR 93 Miliar.

Laporan ini datang dari Sensor Tower, yang menghubungkan pengeluaran ekstrem ini dengan Event Pokemon GO Eggstravganza. Untuk yang belum tahu, Event Eggstravaganza adalah tempat Pokemon GO membuatnya lebih mudah untuk menetaskan telur, serta menempatkan Pokemon yang lebih berharga di telur tingkat bawah.

Baca ini juga :

» ArcheAge War akan Buka Server Global pada Kuartal Kedua 2024
» Metal Slug: Awakening Update Mode Operasi Gabungan! Ada Hero dan Senjata Baru
» [Rumor] Samsung Dikabarkan Akan Merilis Galaxy S24 FE Di Akhir Tahun ini!
» Jelajahi MMORPG Immortal Kingdoms M! Top-Up Diamond Pack di UniPin
» Socialpoint Studio dari Zynga Berkolaborasi dengan MrBeast untuk Battle Challenge di Top Troops

Pada gilirannya, ini berarti bahwa para pemain Pokemon GO yang serius akan membakar inkubator telur mereka dengan kecepatan yang jauh lebih cepat dari biasanya, dan karena itu memungkinkan harus menghabiskan lebih banyak uang di toko dalam game daripada yang seharusnya.

Berkat Game Freak terus memperkenalkan Pokemon baru ke waralaba melalui game seri utama, sepertinya Pokemon GO akan memiliki kumpulan konten yang tak terbatas untuk menarik minat para pemainnya. Ini dikombinasikan dengan event-event reguler dalam game telah membantu pemain tetap terlibat untuk jangka panjang.

Ditambahakan banyaknya pengenalan Pokemon baru baik dari Gen 4 maupun Gen 5, bahkan bisa jadi Pokemon Sword and Shield untuk Switch juga ada, namun ini hanyalah speskulasi saja.

(KotakGame)