KotakGame

Raksasa teknologi China seperti Tencent, sangat agresif dalam mendapatkan pijakan di industri game dengan investasi besar di perusahaan seperti Epic Games dan Riot Games. Tampaknya Arab Saudi sekarang juga ingin terlibat dalam hal ini, dengan developer asal Jepang SNK sekarang hampir di bawah kepemilikan penuh Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman.

Baca ini juga :

» Rumor Microsoft Pengen Fallout 5 Bisa Rilis Lebih Cepat! Apa Karena Hype Fallout Lagi Naik?
» Rumor Game Watch Dogs Series Ga Bakal Dilanjut Sama Ubisoft, Termasuk Franchise Watch Dogs lainnya!
» Menkominfo Terbitkan Peraturan Menteri Nomor 2 Tahun 2024 Untuk Regulasi Video Game di Indonesia!
» LPAI Minta Kominfo Untuk “Bersihkan” Game Dengan Unsur Kekerasan
» CEO Saber Interactive Katakan Harga Game Bisa Lebih Mahal Dari 70 USD

SNK Corporation adalah salah satu perusahaan video game tertua yang masih aktif di Jepang, berdiri di samping sesama perusahaan Jepang seperti Capcom dan Square Enix. Awalnya didirikan pada tahun 1978 sebagai Shin Nihon Kikaku sebagai pengembang game arcade, studio ini bertanggung jawab untuk seri populer termasuk Metal Slug, The King of Fighters, dan Fatal Fury. Perusahaan ini juga mencoba masuk ke pasar konsol dengan lini konsol Neo Geo, sebuah keluarga sistem mulai dari sistem di rumah hingga perangkat genggam SNK yang diproduksi antara tahun 1990 dan 2004.

Diumumkan pada tanggal 5 April bahwa perusahaan tersebut secara efektif berada di bawah kepemilikan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman setelah investasi besar-besaran dari perusahaan pengembangan permainan elektronik, yang dimiliki oleh Mohammed bin Salman Foundation. The Verge melaporkan bahwa EGDC telah mengakuisisi 96,18 persen saham di SNK Corporation, investasi yang lebih besar dari 51 persen yang diumumkan sebelumnya yang dibicarakan oleh MiSK dalam siaran pers.

Sumber: Gamerant

Jangan lupa juga untuk ikuti Giveaway dari KotakGame. Cek video dibawah ini ya: