KotakGame

Kabar mengejutkan datang dari ranah kompetitif Mobile Legends Malaysia. Bagaimana tidak, legiun asing salah satu tim dari MPL MY yakni Team Lunatix terdengar di kabur dari Gaming House yang dimiliki Team Lunatix dan kembali ke Malaysia.

Dari kabar yang beredar, legiun asing dari Myanmar ini tidak betah berada di Malaysia karena menurut Zippy, Kid, dan DJ Team Lunatix tidak memberikan hal sesuai perjanjian yang ada di dalam kontrak. Hal tersebut menjadikan mereka tidak betah dan memutuskan kabur kembali ke Myanmar.

Namun, hal tersebut dibantah oleh salah satu roamer dari Team Lunatix yakni Zacus. Ia beranggapan Team Lunatix tidak ada sama sekali melanggar kontrak yang ada dan Zacus sendiri memberitahu secara detil mengenai hal-hal yang dilakukan oleh pemain Team Lunatix.

Baca ini juga :

» RRQ Hoshi Masih di Zona Merah, Pak AP: Saya Minta Maaf dan Akan Segera Diperbaiki!
» Lupa Cara Kalah, Jess No Limit Pamer MVP + Winstreak di Ranked Match!
» ONIC Esports & Bigetron Amankan Slot Playoffs, RRQ Hoshi Semakin Terancam Tidak Lolos!
» Berkunjung ke Jakarta Timur, Velodrome Jadi Venue Playoff MPL Indonesia Season 13!
» Dukung Esports Indonesia! Kolaborasi Moonton Cares, Hope Cup, dan Garudaku Hasilkan Total 330 Juta Rupiah!

Tanggapan dari Zacus sendiri direspon positif oleh para penikmat Mobile Legends. Menurutnya, tiga pemain dari Myanmar bersalah jika melihat dari penjabaran yang diucapkan oleh Zacus.

Dalam waktu mendatang, publik akan menantikan lebih banyak informasi mengenai alasan di balik keputusan tiga legiun Myanmar dari tim Lunatix ini. Kita berharap agar situasi ini dapat memberikan pengajaran tentang pentingnya dukungan terhadap pemain esports dan juga mengingatkan kita akan peran kompleks yang dapat dimainkan oleh dunia esports dalam konteks yang lebih luas.

Selain berita utama di atas, KOTAKGAME juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.