NEWS

Dari Pada Beli, Modder Milih Bikin Steamdeck Sendiri Dari Laptop Framework! Dikasih Nama FrameDeck

Rahmat Handiko    |   Sabtu, 10 Feb 2024


Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Modder Steven B baru-baru ini berbagi pengalaman membuat versi kustom dari Steam Deck yang diberinya nama "FrameDeck". Dalam usahanya, Steven menggunakan komponen laptop Framework, khususnya motherboard Framework 13. Saat ini pasar handheld gaming console sedang mengalami popularitas yang pesat, dengan berbagai perusahaan meluncurkan produk-produknya seperti Steam Deck dan Asus ROG Ally, Steven memilih jalur do-it-yourself (DIY) untuk menciptakan sesuatu yang unik.

Perkembangan teknologi laptop modular, yang dipelopori oleh orang-orang di Framework, memungkinkan pembuatan motherboard yang lebih kecil dan dapat disematkan dalam kerangka yang menyerupai perangkat handheld. Steven berhasil menciptakan perangkat yang lebih kecil daripada Asus ROG Ally, sebuah pencapaian yang signifikan mengingat motherboard yang digunakan tanpa port ekspansi. Dengan banyaknya pilihan perangkat genggam di pasaran, modder seperti Steven melihat peluang untuk mengeksplorasi pendekatan DIY yang lebih inovatif dan personal.


Sumber: YouTube @StevenB

Baca ini juga :


» Sah! Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Resmi Jadi Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Indonesia
» Founder T-Series Mendorong Persatuan India agar Tidak Tersalip dengan MrBeast dalam Subscriber YouTube
» iShowSpeed Rayakan 24 juta Subscriber YouTube dengan Loncat ke Setup Streamingnya!
» Larissa Rochefort akan Cosplay Jadi Eve pada Peluncuran Stellar Blade di Indonesia! Kuota Terbatas
» T1 Umumkan Kehadiran Streamer Cantik, Nastasia Adeline, sebagai Influencer Baru!

Langkah berikutnya dalam proyek ini melibatkan eksplorasi cara mendapatkan daya dari baterai. Setelah mempertimbangkan berbagai opsi khusus, modder memutuskan untuk menggunakan baterai bawaan dari Framework, pilihan yang lebih praktis dibandingkan dengan mencoba membuatnya sendiri atau mengandalkan power brick eksternal.

Fokus berikutnya adalah pada layar perangkat, yang terdiri dari layar sentuh 7 inci dengan resolusi 1920×1200, melampaui resolusi internal Steam Deck. Kontrolernya dirancang dengan menggunakan switch keyboard mechanical low-profile yang hot-swappable, dan beberapa stik analog.

Steven kemudian melanjutkan dengan merancang case menggunakan 3D print untuk membuat seluruh casing yang dapat diubah sesuai dengan update motherboard Framework di masa depan. Meskipun total berat perangkat mencapai 952g, sedikit lebih berat dari ROG Ally dan Steam Deck, kemungkinan disebabkan oleh ukuran baterainya, semua komponen berfungsi dengan baik dan memberikan kesan keseluruhan sebagai perangkat genggam yang lengkap.

Meskipun Steven mencatat bahwa proyek ini masih berupa prototipe, tetapi tetap menarik. Penting untuk dicatat bahwa Framework mendukung modifikasi ekstrem seperti ini, memberikan dorongan bagi munculnya tren perangkat genggam DIY yang semakin populer di industri ini.



Selain berita utama di atas, KOTAKGAME juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.

TAGS

Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183
rekomendasi terbaru