KotakGame

Adobe telah mengumumkan terobosan terbaru dengan memperkenalkan alat AI audio eksperimental yang dirancang untuk ikut andil dalam dunia AI Generative. Dengan Project Music GenAI Control, yang dijelaskan sebagai "AI generatif musik tahap awal," Adobe membuka pintu bagi pembuatan musik dan pengeditan audio hanya dengan menggunakan teks.

Dalam sebuah pengumuman di blog resminya, Adobe menyoroti keunggulan AI ini dibandingkan dengan eksperimen audio generatif lainnya, terutama dalam hal integrasi yang lebih mendalam tanpa memerlukan langkah tambahan seperti memindahkan output ke aplikasi eksternal seperti Pro Tools, Logic Pro, atau GarageBand. Project Music GenAI Control memberikan pengguna kemampuan untuk menciptakan bagian musik yang mereka butuhkan tanpa harus melakukan pemotongan manual, mengatasi masalah workflow secara menyeluruh.

Cara kerja AI ini dimulai dengan memasukkan teks sebagai dasar dari musik yang akan dibuat, seperti "powerful Rock," "happy dance," atau "sad jazz." Dari situ, pengguna dapat melanjutkan dengan memasukkan petunjuk lebih lanjut untuk menyesuaikan tempo, struktur, pengulangan, intensitas, panjang, remiks seluruh bagian, atau membuat loop, memberikan tingkat kreativitas dan kendali yang tinggi kepada para pengguna.

Baca ini juga :

» Karena Gambar yang Tidak Wajar, Netflix Dituduh Pakai AI Generate di Film Dokumenter Kriminal!
» Ternyata Ini Alasan Orang Nomor Satu Di Apple Tim Cook Datang Ke Indonesia!
» AI Playlist, Fitur Baru Spotify Bikin Kamu Bisa Bikin Playlist Sendiri Cuma Dari Teks Kayak ChatGPT!
» Image Generator Milik Meta AI Ga Akurat Kalau Bikin Gambar Dua Orang Beda Ras!
» Batalkan Proyek Mobil Listrik! Apple Sekarang Fokus Ke Robot Rumahan!

Salah satu aspek menarik dari alat ini adalah kemampuannya untuk mengubah audio berdasarkan melodi referensi, menciptakan pengalaman yang lebih dinamis dan personal. Menariknya, Adobe menyatakan bahwa musik yang dihasilkan melalui Project Music GenAI Control aman untuk digunakan secara komersial, membuka peluang baru bagi para kreator dan produsen musik.

Alat ini juga memasukkan Kredensial Konten, yang berfungsi sebagai "nutrition labels" untuk konten yang dihasilkan. Hal ini mencerminkan upaya Adobe untuk memberikan transparansi tentang sifat alami dari karya yang dibantu oleh AI, menciptakan kesadaran dan pemahaman yang lebih baik tentang proses kreatif.

Nicholas Bryan, seorang ilmuwan di Adobe Research, menulis bahwa Project Music GenAI Control bukan hanya sekadar alat penghasil audio; sebaliknya, ia menghadirkan kontrol tingkat detail pada musik. Ini memberikan para kreator kendali yang mendalam untuk membentuk, mengubah, dan mengedit audio mereka dengan tingkat detail yang tinggi.

Dalam pengembangannya, proyek ini menjadi hasil kolaborasi antara Adobe, University of California, San Diego, dan School of Computer Science, Carnegie Mellon University. Meskipun diakui sebagai proyek eksperimental, belum ada kejelasan kapan fitur ini akan diintegrasikan ke dalam Creative Cloud Adobe untuk pengguna. Dengan video teaser yang belum memperlihatkan antarmuka pengguna yang menghadap ke konsumen, mungkin masih diperlukan waktu sebelum Project Music GenAI Control dapat dinikmati oleh seluruh pengguna Creative Cloud.

Baca ini juga :

» Karena Gambar yang Tidak Wajar, Netflix Dituduh Pakai AI Generate di Film Dokumenter Kriminal!
» Ternyata Ini Alasan Orang Nomor Satu Di Apple Tim Cook Datang Ke Indonesia!
» AI Playlist, Fitur Baru Spotify Bikin Kamu Bisa Bikin Playlist Sendiri Cuma Dari Teks Kayak ChatGPT!
» Image Generator Milik Meta AI Ga Akurat Kalau Bikin Gambar Dua Orang Beda Ras!
» Batalkan Proyek Mobil Listrik! Apple Sekarang Fokus Ke Robot Rumahan!

Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.