KotakGame

Bagi Kotakers yang fans game Pokemon Go, pastinya kalian sudah mengetahui bahwa beberapa hari yang lalu, pihak Niantic, mengadakan event besar bernama Pokemon Go Fest yang diadakan di Chicago, AS.

Dan pada umumnya, ketika mendengar event Pokemon Go seperti ini, tentunya kita semua merasa sangat excited dan juga di saat yang sama, berharap sekali agar event ini berjalan lancar jaya.

Akan tetapi Kotakers, nyatanya event ini dapat dikatakan jauh dari kata lancar jaya. Yang ada malah, event ini dipenuhi dengan riuh keluh kesah dari beberapa pemain yang ingin berpartisipasi di event ini.

Baca ini juga :

» Pokemon GO Hadirkan Pikachu's Indonesia Journey dan Pikachu Berkemeja Batik
» Siap Basmi Monster Secara Real? Monster Hunter Now Dijadwalkan Rilis pada 14 September!
» Ingin Lebih Fokus ke Pokemon Go, Niantic PHK 230 Karyawan dan Tutup Studio Niantic di Los Angeles!
» Terbang Bersama Pikachu! The Pokemon Company Kolaborasi dengan Garuda Indonesia
» Minggu Bersama Fennekin! Pokemon GO Community Day Hadir pada 21 Kota di Indonesia

Waduh memangnya ada masalah apa nih? Well, usut punya usut ternyata, beberapa pemain yang ingin mencari dan menangkap monster-monster incaran mereka ini, tidaklah bisa sama sekali memainkan game ber-genre augumented reality ini ketika sudah sampai di lokasi.

Alias dengan kata lain, sudah capek-capek menghabiskan tenaga dan tentunya ongkos yang tidak sedikit, mereka malah tidak mendapatkan apa-apa. Walhasil atas hal ini, beberapa pemain tersebut, kini menuntut pihak Niantic agar mereka mau bertanggung jawab alias mengganti uang transport mereka.



Menanggapi tuntutan ini, pihak Niantic pada saat itu langsung me-responnya dengan mengembalikan biaya tiket masuk serta memberikan biaya kredit in-game sebesar $100. Akan tetapi tentunya, penggantian ini dirasa masih jauh lebih dari cukup alias pemain-pemain yang dirugikan ini, masih menuntut habis-habisan untuk diganti biaya ongkos perjalanannya secara penuh.

Dan sayang binti ironisnya, hingga tulisan ini diturunkan, pihak Niantic, masih belum memenuhi tuntutan tersebut. Atas peristiwa yang tidak menguntungkan ini, pihak Niantic pun mau tidak mau AKA terpaksa harus membatalkan event serupa di negara-negara lain yang mana sudah dijadwalkan sebelumnya. Nah sekarang, bagaimana nih pendapat kalian akan hal ini Kotakers?

(KotakGame)