KotakGame

Menjajal peruntungan di pasar hardware mobile, Razer menawarkan lini produk smartphone gaming yang mencuri banyak perhatian gamer sekaligus pecinta game mobile di seluruh dunia. Tidak hanya performa yang sangat gahar, tapi harga yang dipatoknya juga cukup terjangkau. Setelah resmi dirilis beberapa waktu lalu, Razer masih berencana untuk memberikan kejutan baru lewat proyek inovatif "The Project Linda."

Proyek ini diumumkan dalam ajang CES 2018 kemarin, dimana Razer Phone nantinya bisa digunakan sebagai sumber tenaga utama untuk laptop gaming Razer Blade. Cara kerjanya cukup sederhana, dimana dock kosong pada bagian touchpad laptop adalah tempat untuk menyambungkan tenaga dengan Razer Phone. Setelah terhubung, pengguna bisa memainkan serangkaian game mobile di layar 13 inch dengan dukungan secondary screen hingga touchpad pada layar smartphone.

» Acil Resmi Tinggalkan Team RRQ, Alberttt: Pelatih Terbaik!
» Era Baru Telah dimulai, Bigetron Red Aliens Berubah Nama Menjadi Bigetron Red Villains!
» Berpisah dengan Lapu-Lapu, Windah Basudara Sekarang Resmi Menjadi User Nana!
» Bukan Hoshi Lagi, Team RRQ Akan Mengarungi MPL Indonesia Season 11 dengan Nama “RRQ”
» Team RRQ Umumkan Roster yang Akan Bermain di MPL Indonesia Season 11, Ada Renbo!

Konsep ini benar-benar sangat inovatif tentunya, karena menggunakan kekuatan hardware sebuah perangkat mobile untuk kebutuhan gaming PC adalah sesuatu yang cukup revolusioner. Apalagi para pengguna masih bisa menggunakan tambahan fitur seperti secondary screen layaknya game konsol 3DS dan Nintendo Wii U.

Project Linda sendiri saat ini masih dalam tahap pengembangan awal. Tapi melihat semua detail yang diperlihatkan dalam ajang CES 2018 kemarin, tidak heran jika Razer nantinya bisa mendapatkan penghargaan dari proyek revolusionernya tersebut. Dengan gambaran konsep yang sudah ada ini, mungkin saja di masa depan nanti ada lebih banyak produsen smartphone yang ikut mengikuti langkah serupa.

(KotakGame)