KotakGame

Sudah hampir empat bulan sejak diluncurkannya salah satu game Battle Royale yang meledak dipasaran yaitu Apex Legends. Game inipun memecahkan banyak rekor dan tampak seperti game Battle Royale pada umumnya yang digadang-gadang akan menjadi salah satu game yang menonjol dipasaran.

Sayangnya api dari hype Apex Legends sedikit demi sedikit berkurang, bahkan pendapatan game ini telah anjlok dalam dua bulan berturut-turut. Apex Legends hanya menghasilkan USD 24 Juta atau sekitar IDR 348 Miliar Rupiah. Meskipun terlihat besar namun angka ini hanya seperempat dari bulan pertama peluncurannya.

Baca ini juga :

» Beneran Worth-It! 7 Keseruan Eiyuden Chronicle yang Bikin Fans Suikoden Berlinang Air Mata
» Sah! Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Resmi Jadi Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Indonesia
» Seal: WHAT the FUN - Lebih dari Sekedar Game Party Royale Biasa!
» Terus Ekspansi! CEO Bigetron Esports Spill Mereka Akan Kembali Tambah Dua Divisi Baru!
» Bentar Lagi Rilis di PC! Ini dia Spesifikasi PC Buat Mainin Ghost of Tsushima: Director's Cut!

Sejak meledaknya game ini dipasaran, terlihat Respawn sendiri tidak cukup mampu menjaga hype tersebut. Beberapa bug dan gangguan telah membuat permainan sedikit terganggu, mekanis suara, serta cheater yang meraja lela di dalam game.

Ditambah banyaknya keluhan tentang konten game yang minim, Battle Pass yang terkesan biasa saja, hingga hanya menghadirkan satu Legends baru di dalam game. Bahkan banyak pemain yang mengharapkan tentang akan adanya senjata baru dan map terbaru agar tak membosankan.

Seperti yang diketahui, masa jaya sebuah game Battle Royale terbilang cepat, namun penurunan Apex Legends yang terbilang signifikan cukup mengejutkan. Nantinya Respawn sendiri akan memberikan pembaruan di Season kedua yang dimulai sekitar Juni mendatang.

(KotakGame)