NEWS

Valorant Akui Punya Fitur yang Kontroversial dalam Gamenya

Reza Alif   |   Selasa, 07 Apr 2020


Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Pada suatu kesempatan, seorang streamer Twitch terkenal bernama Dr. Lupo, diberikan kesempatan untuk mewawancarai Joe Ziegler sutradara dari Valorant dan Anna Donlon sang Eksekutif Produser. Mereka pun menjelaskan bagaimana desain game dari Valorant dan sebagainya, namun ada satu pertanyaan yang terlewat, yaitu tentang kebenaran adanya fitur skill-based matchmaking atau SBMM

Baca ini juga :

» Momen Epic Reyna Motong Pisau KAY/O di Bind Diabadikan Riot Lewat Player Card Battle Pass!
» Bundle Baru Skin Valorant Mystbloom Nge-bug! Bikin Player Bisa Liat Musuh Dari Balik Dinding!
» Viper Di-Nerf Lagi! Poison Cloud Ga Bisa Diambil Lagi Kalau Round Udah Mulai, Cypher Juga Ikut Nerf!
» Valorant Akhirnya Bawa Map Baru Yang Akan Diumumkan Pada VCT Masters Shanghai!
» Riot Takedown Map Split Dari Semua Mode Game Valorant Karena Bug Yang Di Exploit Banyak Player!

Tepat setelah wawancara usai, seorang pengguna Twitter bernama Qweets pun menanyakan pertanyaan yang terlewat melalui mention Twitter dengan Joe Ziegler. Menariknya, Joe menjawab dengan sangat tegas, bahwa Valorant pasti akan memakai fitur SBMM untuk pertandingan rank ataupun tidak.

Fitur SBMM sendiri adalah fitur di mana matchmaking akan ditentukan dari tingkat skill yang sama antar pemainnya. Fitur ini pastinya sangat menolong untuk para pemain kasual, karena mereka tidak akan mengalami frustasi saat bermain.

Namun, yang membuat fitur ini kontroversial, para gamer yang memang serius untuk bermain game ini justru harus terus memberikan performa terbaiknya, karena jika tidak para gamer tersebut akan bertemu para pemain kasual yang skill nya biasa saja. Bahkan, fitur ini sebelumnya menjadi faktor Apex Legends sepi pemain, menurut para gamer.

Namun, karena Valorant masih belum rilis, jadi kita belum tahu bagaimana fitur ini akan berpengaruh untuk kemajuan game tersebut.

Sumber: Gamerant

TAGS

Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183
rekomendasi terbaru