KotakGame

Butuh sekitar setengah tahun lamanya, tapi akhirnya kita akan menyaksikan pertandingan ulang The International 7 grand final. Baik Newbee dan Team Liquid menaklukan lawan-lawan besar kemarin di ESL One Genting, melawan Team Secret dan Evil Geniuses.

Dua regu menyelesaikan pertandingan semifinal Best of Three dengan score 2-0, Newbee harus bekerja keras untuk meraih kemenangan mereka. Game satu pertandingan antara Secret dan Newbee Song "Sccc" Chun menggunakan Templar Assassin, dan mencetak score kill 14 dengan hanya satu kematian bisa dibilang permainan yang sangat sempurna.

Pertandingan kedua adalah saat Newbee benar-benar harus sedikit berkeringat untuk menang, karena Clement "Puppey" Ivanov memastikan bahwa skuadnya turun berayun. Kenyataannya, Team Secret memimpin dengan total Networth pertandingan, dan bahkan mematahkan dua jalur Newbee dalam 10 sampai 15 menit terakhir.

» RRQ Hoshi dan EVOS Glory Masih di Papan Bawah, Ko Jo: Kalau Playoffs Tanpa Dua Tim ini Rasanya Hambar!
» Beneran Worth-It! 7 Keseruan Eiyuden Chronicle yang Bikin Fans Suikoden Berlinang Air Mata
» Sah! Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Resmi Jadi Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Indonesia
» Tak Sampai Satu Musim, Dlar Diumumkan Cabut dari Burmese Ghouls!
» Seal: WHAT the FUN - Lebih dari Sekedar Game Party Royale Biasa!

Sayangnya, mereka tidak dapat bertahan menghadapi kekuatan Sccc, yang membawa timnya meraih kemenangan dengan 800 GPM dan mengejutkan 69.400 poin heroes damage. Sebuah pawai kematian penuh menyusuri jalan tengah Radiant yang diikuti oleh sebuah pertempuran tim terakhir yang dieksekusi dengan indah oleh Newbee yang mengakhiri tujuan Secret, Ancient dihancurkan di tengah semua kekacauan. Dengan itu, tim China menunju tiket mereka ke grand final.

Sedangkan untuk Liquid, pertandingan mereka melawan EG sama sekali bukan tantangan. Game pertama berjalan hanya dalam 22 menit, dengan pemain mereka sekarat hanya lima kali. Setiap pemain tunggal di Liquid menunjukkan dengan tepat mengapa mereka menjadi juara The International, dari Lasse "MATUMBAMAN" Urpalainen sampai ke kapten tim Kuro "KuroKy" Salehi Takhasomi.

Jika kalian berpikir bahwa Liquid tidak bisa melakukan performa yang lebih baik di game kedua, kalian pasti salah. Scoreline 40-8 ditambah dengan gold 30k cukup memberi tahu kalian semua yang terjadi di game kedua. Dengan Miracle score kill 19-1 menggunakan Sniper. EG tidak dapat melakukan apa-apa untuk membendung arus, "GGWP" di 36 menit.

Ini membuat Liquid dan Newbee meraih seri best of five pertama mereka satu sama lain sejak grand final TI7. Kehancuran Newbee oleh Liquid merupakan titik kunci dalam episode TI7.

Dengan performa Team Liquid yang terlihat tak terbendung seperti yang mereka alami sejak TI7, Newbee harus menggali dengan sangat dalam agar bisa membalas dendam.