KotakGame

MediaTek memang sudah merilis berbagai teaser sebagai chipset smartphone 4nm pertama di dunia dan sementara videonya tidak lebih dari menyatakan "yang pertama", rumor mengatakan bahwa perancang chipset telah mengontrak beberapa klien. Vivo ada di antara mereka dan salah satu ponselnya mungkin baru saja menjadi perangkat Android pertama yang berhasil melewati angka 1 juta poin di AnTuTu.

Baca ini juga :

» Mediatek Klaim Dimensity 9300 Akan 10% Lebih Cepat Dibandingkan Snapdragon 8 Gen 3
» David Gadgetin Puji Habis-habisan Xiaomi 13T "Luar Biasa, Semuanya Dibabat Habis"
» Power Bank Berkedok Smartphone, Ulefone Armor 24 Punya Baterai 22.000 mAh yang Tahan Hingga 7 Hari
» Ini Mahkotamu King! Infinix GT 10 Pro Akhirnya Resmi Meluncur Dengan Dimensity 8050 5G
» Diotaki Dimensity 9200+ Redmi K60 Ultra Rajai Antutu dengan Skor 1,7 Juta, Pecundangi Red Magic 8S Pro

Sumber: Ice Universe


Ponsel tersebut memiliki kode vivo V2184, ditenagai oleh MT6983. Rumor telah menjuluki chip ini Dimensity 2000, ponsel ini mungkin merupakan model dari seri X terbaru. Skor 1.002.220 dilaporkan oleh Ice Universe dan Digital Chat Station. AnTuTu sendiri belum mengonfirmasi bahwa skor tersebut sah.


Ilustrasi Dimensity 2000


Untuk konteks, ponsel Android teratas saat ini (Red Magic 6 dengan Snapdragon 888) mencetak 858.734. Hanya iPad Pro Apple yang didukung M1 yang telah melampaui 1 juta.Sekali lagi, video tersebut masih bersifat menawarkan janji-janji samar tentang kinerja superior dan masa pakai baterai, tetapi info tidak resmi mengklaim bahwa MediaTek telah mengamankan pesanan 4 nm dengan TSMC, tidak seperti Qualcomm dan Samsung, yang keduanya akan menggunakan fabrikasi 4 nm Samsung.

😱😱
Mediatek Dimensity 2000 SoC Antutu Score is crossing 🛑 1 Million 🔥

Looks like Mediatek Dimensity 2000 will be a very tough competitor to Snapdragon 898 & Exynos 2200 this time 😍😍 pic.twitter.com/l0zEEvgfvd

— Debayan Roy (Gadgetsdata) (@Gadgetsdata) November 12, 2021

Menurut DCS, Dimensity 2000 akan menghadirkan inti Cortex-X2 pada 3,0 GHz, tiga inti Cortex-A710 dan empat A510. Exynos 2200 juga diduga menargetkan 3,0 GHz untuk inti X2-nya dan foto ponsel yang ditenagai Snapdragon 898 menunjukkan inti X2 pada 3,0GHz yang sama. Ini berarti bahwa ketiga chipset tersebut mungkin memiliki performa CPU yang seimbang, tetapi mereka akan memiliki GPU yang berbeda – ARM Mali-G710 MC10 untuk Dimensity 2000, GPU AMD RDNA 2 untuk Exynos 2200 dan Adreno terbaru untuk Snapdragon 898.

Selain berita utama pada artikel ini, Kru KotGa juga punya pembahasan menarik yang bisa kamu tonton pada video di bawah ini.